assalamualaikum.wr.wb....sdr2i
ku semua yang sudah lama ataupun yang baru bergabung dengan grub
ini...sebelum kita bahas tentang gerd dan anxeity....
MARI KITA RENUNG SEJENAK FIRMAN ALLAH YANG ARTINYA:
" Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
sdr2iku semua...ayat ini mengingatkan kita tentang sejarah israq dan mikraj Rasulullah SAW,yaitu sebuah perjalanan yang luar biasa,amat cepat dengan jarak yang luar biasa jauh terjadi di luar jangkauan logika manusia..ataupun takbisa tersentuh atau diperhitungkan dengan ilmu matematika dan fisika modern...hanya iman lah yang dapat menerima semua itu...tidak heran jika setelah kejadian itu banyak orang yang sudah masuk islam kembali memnjadi murtad..dengan kejadian itu Allah hendak menguji siapa yang betu2 beriman dan siapa yang ragu2..
iktibar yang dapat kita petik dari kejadian luar biasa itu bagi kita penderita gerd anxeity dan psikosomatis adalah...bahwa tidak ada sesuatupun yang mustahil terjadi didunia ini jika Allah sudah sudah berkehendak...Innama Amruhu idha arada syai an ayyakulalahu kunfayakun..
oleh karna itu ikhtiar kita dalam menjemput kesembuhan walaupun nampaknya kecil,namun jika itu sesuai kehendak Allah dan Allah meridhainya untuk sembuh,maka terjadilah kesembuhan itu..dengan sebuah kata kun,maka akan fayakun..
sebaliknya walaupun sejuta profesor doktor yang menangani keluhan kita,bermacam merek obat2an yang kita minum tak akan menurunkan sedikitpun level derita yang kita rasa jika saja Allah belum mengizinkan penyakit itu sirna..oleh karna itu tugas kita hanyalah ikhtiar untuk sembuh..tidak masalah besar ataupun kecil usaha yang penting kita yakin..kemudian biarkan Allah yang menilai.
sadraku sekalian ...untuk meyakinkan hati kita akan hal itu yang kita butuhkan hanyalah iman yang kuat kepada kepda taqdir Allah..
jika iman akan taqdir sudah mantap..maka akan terasa ringan setiap penderitaan yang kita rasa karna akan kita kembalikan setiap kejadian ataupun akhir dari setiap usaha kepada hakikat taqdir Allah.
bahkan jika orang tersebut sudah mendapat makom yang tinggi disis Allah atau para waliyullah..maka setiap cobaan atau penderiataan yang menimpanya terasa bukan cuma ringan namun akan tersa indah..karena dia merasa semua itu diberi oleh kekasihnya yaitu Allah..anda pasti tau apapun yang kekasih anda lakukan akan terasa indah walaupun sebenarnya itu sakit...Bukan?????
saya tidak akan menyatakan bahwa kita mustahil berada diperingkat itu..karena Allah akan berlari mendekati hambanya yang sejengkal demi sejengkal mendekati Dia..
bahkan Allah cemburu bila hambanya lebih mencintai yang lain dari padanya..
Semoga kita diberi kekuatan oleh Allah untuk dapat merasakan nikmatnya iman,sehingga penyakit ini akan terasa manis dan indah untuk kita nikmati..Ya Allah masukkan kami dalam golongan kekasihMU..Amin yarabbal aalamin
MARI KITA RENUNG SEJENAK FIRMAN ALLAH YANG ARTINYA:
" Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
sdr2iku semua...ayat ini mengingatkan kita tentang sejarah israq dan mikraj Rasulullah SAW,yaitu sebuah perjalanan yang luar biasa,amat cepat dengan jarak yang luar biasa jauh terjadi di luar jangkauan logika manusia..ataupun takbisa tersentuh atau diperhitungkan dengan ilmu matematika dan fisika modern...hanya iman lah yang dapat menerima semua itu...tidak heran jika setelah kejadian itu banyak orang yang sudah masuk islam kembali memnjadi murtad..dengan kejadian itu Allah hendak menguji siapa yang betu2 beriman dan siapa yang ragu2..
iktibar yang dapat kita petik dari kejadian luar biasa itu bagi kita penderita gerd anxeity dan psikosomatis adalah...bahwa tidak ada sesuatupun yang mustahil terjadi didunia ini jika Allah sudah sudah berkehendak...Innama Amruhu idha arada syai an ayyakulalahu kunfayakun..
oleh karna itu ikhtiar kita dalam menjemput kesembuhan walaupun nampaknya kecil,namun jika itu sesuai kehendak Allah dan Allah meridhainya untuk sembuh,maka terjadilah kesembuhan itu..dengan sebuah kata kun,maka akan fayakun..
sebaliknya walaupun sejuta profesor doktor yang menangani keluhan kita,bermacam merek obat2an yang kita minum tak akan menurunkan sedikitpun level derita yang kita rasa jika saja Allah belum mengizinkan penyakit itu sirna..oleh karna itu tugas kita hanyalah ikhtiar untuk sembuh..tidak masalah besar ataupun kecil usaha yang penting kita yakin..kemudian biarkan Allah yang menilai.
sadraku sekalian ...untuk meyakinkan hati kita akan hal itu yang kita butuhkan hanyalah iman yang kuat kepada kepda taqdir Allah..
jika iman akan taqdir sudah mantap..maka akan terasa ringan setiap penderitaan yang kita rasa karna akan kita kembalikan setiap kejadian ataupun akhir dari setiap usaha kepada hakikat taqdir Allah.
bahkan jika orang tersebut sudah mendapat makom yang tinggi disis Allah atau para waliyullah..maka setiap cobaan atau penderiataan yang menimpanya terasa bukan cuma ringan namun akan tersa indah..karena dia merasa semua itu diberi oleh kekasihnya yaitu Allah..anda pasti tau apapun yang kekasih anda lakukan akan terasa indah walaupun sebenarnya itu sakit...Bukan?????
saya tidak akan menyatakan bahwa kita mustahil berada diperingkat itu..karena Allah akan berlari mendekati hambanya yang sejengkal demi sejengkal mendekati Dia..
bahkan Allah cemburu bila hambanya lebih mencintai yang lain dari padanya..
Semoga kita diberi kekuatan oleh Allah untuk dapat merasakan nikmatnya iman,sehingga penyakit ini akan terasa manis dan indah untuk kita nikmati..Ya Allah masukkan kami dalam golongan kekasihMU..Amin yarabbal aalamin
0 Komentar