Gerd Dan Anxeity Bukan Jalan Buntu Tapi Jalan Tol di pinngir Jurang

Wahai saudara ku....
izinkan q utarakan beberapa hal tentang q dan tentang mu.

kita sama2 bintang,sama2 pemain di panggung aneh ini.
yg membedakan mungkin kami senior dan anda pendatang baru..

tak ada hak dan kewajiban apapun diantara kita..apalagi hrs mempercayai omongan kami.

Namun solidaritas dan rasa kemanusian menuntut kami menyampaikan beberapa hal yg kami ketahui,yg mungkin belum anda ketahui...namun sebelumnya maafkan bukanlah maksud menggurui..

Pertama ketahuilah bhw walaupun latar kita beda namun skenerio dan tingkat kerumitan peran hampirlah sama.
Kita disini bukan untuk bersedih dan menangis..namun kita hanya berperan dan saling mendukung..
Apapun kesulitan dan kesalahan kami dulu..tak mestinya kalian rasakan..
anda dapat menempuh jalan pintas supaya lekas sampei tujuan..
Lingkaran ini bagai lingkaran setan..jangan sampai kalian terjerat sehingga kewalahan..

ini bukan akting mimpi atau kenyataan,namun ini tentang sebuah perjuangan.

pelajari kembali peta kehidupan..jangan seperti kami yg lama tanpa tau tujuan.

Wahai...sdr ku....siapapun kamu..apapun propesimu...
keluh kesah bukan jalan....
namun keberanian dan tekatmu adalah nasip mu kedepan...

gerd dan anxeity sebenarnya bukan jalan buntu..tapi jalan tol di pinggir jurang..

siapa berjuang mengalahkan imajinasi..maka dia akan mencatat waktu tercepat di laga ini..
ini bukan tentang tendangan bebas,atau pinalti ini tentang strategi indah dan akurasi..

ini bukan tentang siapa duluan dan siapa yg paling bertahan tapi ini tentang siapa cepat dan siapa menang...

saya..telah melihat cukup banyak..yg telah lupa dg arena ini.

Bagi saya..mareka adalah pemberani..yg mengalahkan musuh terberatnya yaitu Imajinasinya sendiri..kemudian berprasangka baik pada Allah..
Dan saya hrp pemberani berikutnya adalah Anda..Insya Allah.