coba kita fokus dulu pada diri kita ..apa sebenarnya sebab dan apa hikmahnya.

Kemana sebenarnya kita harus fokus.....????
umumnya kita berkata bahwa penderita gerd dan anxeity tidak bisa fokus..!!
benar dan begitulah adanya...oleh karna itu kita bisa menghibur diri jika sudah faham dg indikasi itu bukan tambah panik..ahh...biasa ...!!!
namun yg lebih tepat bukan hilang fokus tapi fokus kita sedikit terganggu...
karna kenyataan kita masih bisa makan nonton dsb..
Namun ada sedikit yg aneh jika kita melakukan ibadah ..misal shalat,zikir dan baca qur'an kadar fokus kita terkadang makin menurun..namun jika buka hp..fb..browsing lama2 pun terkadang gangguan fokus tidak signifikan..
maka disini perlu dikoreksi sendiri..
yg jelas bukan karna ibadah itu tidak bagus..namun kita terkadang melakukan tidak dg sepenuh hati...
giliran dg hp kita bagai orang yg jatuh cinta..mampu berlama2..bahkan kiri kananpun kita tak menyadari..
seandainya begitu sikap kita dg Allah..dg alquran..Insya Allah kita kelak menjadi penghuni syurga...
Namun apalah daya...fitnah itu terlalu berat..bahkan seandainya hp itu ibarat tanaman yg kita pegang..mungkin tangan kita telah terlilit akar2nya...Nauzubillah..
Sdrku...kembali kemasalah fokus..
fokus yg kita maksud sebenarnya..adalah jika terjadi sesuatu bagai mana dan kemana arah kita berpikir..
misal kita kehilangan dompet..atau kecopetan di bis..
Maka umumnya kita habis2an memikirkan bagai mana dompet kita dg semua isinya bisa kembali...
bagai mana menangkap pencopet itu..
kepolisi kita membuat laporan kehilangan atau kecopetan atau berusaha mendatangi orang pintar klo istilah sekarang..padahal dukun atau tukang ramal..yg telah nyata2 dilarang dlm syariat..
terkadang kita tak mampu mengelak dari larangan itu karna kita salah fokus akibat pemahaman keliru atau kurang ilmu..
Padahal dibalik kejadian kehilangan kita itu..ada skenerio yg telah Allah atur untuk kita sebagai teguran..
mungkin ada yg salah dg kelakuan kita dg harta..pelit atau bakhil..tidak membayar zakat..tidak mau sedekah dsb..
Ketika seorang preman yg badannya kecil menggertak kita..mungkin kita tidak akan sadar dan tidak merasa membutuhkan bantuan..
namun ketika Allah kirimkan preman2 yg kekar dg pisau ditangan mendatangi rumah kita untuk menagih utang seseorang yg kita utangi..atau setoran angsuran..maka baru kita sadar..dan berkata lahaula..walaquwwata illa billah..
Sebentar bang ya....
jangan lama2..
yok kita shalat dulu..bang..!!!
sudah kamu saja...
Kemudian kita mengadu sama Allah..ya Allah tolonglah saya..
dan itulah mau Allah dg preman itu..supaya kita kembali padaNya..
Oleh krna itu wahai sdrku...Sudah sepatutnya kita ubah arah fokus kita..
bukan pada pencopet saja..
tp coba kita fokus dulu pada diri kita ..apa sebenarnya sebab dan apa hikmahnya..
Wallahu aa'lam.

3 Komentar